Prediksi Naik 20 Persen di 2021 Pasar Investasi Properti Asia Pasifik Semakin Positif

Laporan JLL terupdate mengungkapkan, volume kepentingan properti di Asia Pasifik akan meningkat 15 persen menjadi 20 persen pada tahun 2021. Hal ini ditunjang oleh minat ahli keuangan pada sumber daya dengan bayaran yang stabil.

Merujuk pada artikulasi yang dibentuk, Jakarta, Minggu (3/1/2021), JLL memprediksi adanya peningkatan atensi spesialis keuangan pada sumber daya koordinasi dan sumber kekuatan elektif, umpamanya server farm dan rumah vertikal atau rumah kontrakan.

Atensi di zona penginapan, ritel, dan perkantoran juga akan meningkat dengan cepat pada tahun 2021 karena taktik yang bisa dijual diawali kembali dan spekulan sedang melaksanakan prosedur untuk memanfaatkan sumber daya yang diperkirakan di tengah-tengah daya pemulihan keuangan.

CEO JLL Asia Pasifik, Anthony Couse mengatakan Peristiwa tahun ini akan menciptakan 2021 awal dari siklus properti lainnya di Asia Pasifik. Pergerakan dalam pakar keuangan premium di pusat dan sumber energi elektif, dikombinasikan dengan ketertarikan yang berkembang untuk bumi bertetangga dan ruang yang nyaman, akan berubah menjadi keperluan vital yang lebih signifikan. di dunia pasca-COVID dan menjadi tempat untuk pemulihan pasar yang maju.

Promo Awal Tahun 2021 Perumahan Citra Gran Cibubur, 2 menit ke gerbang Tol.

Hasil Survei JLL dari CRE (Corporate Real Estate) di Asia Pasifik

Terlepas dari kenyataan bahwa pandemi telah menyebabkan banyak pekerjaan dilaksanakan dari rumah, JLL tetap yakin bahwa ruang kantor akan konsisten menjadi bagian penting dari prosedur operasional organisasi. Ini menyiratkan bahwa sumber tenaga ini akan konsisten penting menurut spekulan.

Layak survei yang dipimpin oleh pelopor JLL dari CRE (Corporate Real Estate) di Asia Pasifik pada kuartal kedua dari kuartal terakhir tahun 2020, 94 persen responden akan mempertahankan atau meningkatkan pemanfaatan ruang nilai dalam portofolio mereka.

Tapi, dengan adanya perubahan akibat COVID-19, daerah kerja akan dirombak untuk menolong kesejahteraan dan kemakmuran pekerja, serta memutuskan pemisahan sosial, dan ruang usaha yang lebih terkoordinasi.

Kepala Riset JLL Indonesia menyatakan Kawasan koordinasi di Indonesia mungkin akan terus berkembang pada tahun 2021. Sedangkan peternakan server akan menonjol lebih dominan ketimbang kelas sumber daya baru yang menarik lainnya. JLL Indonesia juga memperhatikan kemungkinan yang lebih baik untuk daerah kerja, ritel dan area pribadi, sebab kepastian pasar pulih sesudah imunisasi. agenda.